1.)Pembahasan spesifikasi sistem operasi, hubungannya dengan penyediaan layanan komputer server.
2. Database server
Database server adalah sebuah program komputer yang menyediakanlayanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasibasis data yang menggunakan model klien/server. Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer (umumnya merupakanserver) yang didedikasikan untuk menjalankan program yang bersangkutan. Sistem manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi-fungsiserver basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL Server) sangat bergantung kepada model klien-server untuk mengakses basis datanya.
3. Printer server
Penggunaan Network PrinterDaripadaDariPrinter lokalDalam kasus cetak dan karena banyak terhubung ke printer lokal melambat perangkat dan harus juga terjadi bahwa perangkat ini bekerja ketika Anda mencetak . Ketika Anda mencetak kenaikan besar harus diletakkan di Printer Server Untuk mengatur proses pencetakan dan menentukan prioritas hak cipta. Network Printer Adalah perangkat sepertiLPC By (Processor +NIC+IP) Dalam kasus ini Anda harus memilihPrinterServerBesar kecepatan dan memiliki kemampuan untuk bekerja jaringan.
4. Administration and Management server
Member Login dicapai oleh notaris Password dan Username dapatmembandingkan mereka. Dengan semua nama pengguna dan password untuk mereka. Juga dapat mengendalikan semua perangkat dan mengidentifikasi program yang harus bekerja dan juga dapat membatalkan layanan tertentu di salah satu workstation. Ia juga dapat menutup atau membuka aplikasi pada komputer yang berkuasa penuh dalam jaringan.
5. Web server
Web Server adalah sebuah software yang melayani permintaan berupa https dari pc/client yang terhubung dalam jaringan (internet/intranet) dan memberikan suatu hasil berupa halaman-halaman web yang ditampilkan dalam web browser. Web server menggunakan port 80.
Berikut jenis-jenis Web server:
1. Apache Web server – the HTTP web server
2. Apache Tomcat
3. Microsoft Windows server 2003 Internet Information Service (IIS)
4. Light HTTP
5. Jigsaw 6. Sun java system web server 7. Xitami web server 8. Zerus web server
6. DHCP server
DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang dapat "menyewakan" alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua klien yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux memiliki layanan seperti ini.
7. Wide Area Information Server (WAIS)
Wide Area Information Server (disingkat menjadiWAIS) adalah sebuah sistem pencarian dan pembukaan dokumen di Internet yang berbasis sistem operasi UNIX yang dapat digunakan untuk mencari dokumen pada lebih dari 500 pustaka WAIS (yang disebut sebagai WAIS Library) di Internet seperti halnya Project Gutenberg (situs buku elektronik gratis), dengan menemukan berkas-berkas yang telah diindeksasi yang cocok dengankeywordyang dimasukkan oleh pengguna. WAIS juga dapat digunakan sebagai mesin pencari (search engine) dalam sebuah situs web individual.
8. Mail server
Mail Server adalah suatu entitas berupa komputer yang bertindak sebagai sebuah server (penyedia layanan) dalam jaringan komputer / internet, serta memiliki fungsi untuk melakukan penyimpanan (storing) dan distribusi yang berupa pengiriman (sending), penjaluran (routing), dan penerimaan (receiving) e-mail. Mail Server berjalan dengan beberapa protokol pada TCP/IP, yakni SMTP (port 25), POP3 (port 110), dan IMAP (port 143). Mail Server memiliki tiga komponen utama yang menyusunnya, yakni Mail Transfer Agent (MTA), Mail Delivery.
Perangkat keras/ perangkat lunak dikonfigurasi sesuai permintaan berdasarkan pada spesifikasi vendor serta kebutuhan klien. Penentuan spesifikasi jaringan computer untuk client
Penentuan konfigurasi networkj dari client
Topologi Jaringan Komputer
Memasang dan mengkonfigurasi gateway sebagai interface client dan internet
Membuat topologi / tipe koneksi jaringan public,sesuai dengan kebutuhan client yang akan terhubung internet.
Memasang dan mengkonfirasi komponen jaringan (Hardware/software) komputer sesuai SOP.
1.Mengkonfirmasi kebutuhan klien dan perangkat jaringan Kebutuhan pelanggan ditegaskan dan divalidasi
sesuai permintaan.
2.Lingkup permintaan layanan internet ditentukan dengan menyerahkan pada kebutuhan pelanggan.
3.Pertimbangan diberikan untuk redundansi dengan menyerahkan pada fault tolerance, backup link dan
konfigurasi gateway.
4.Komponen jaringan berupa perangkat keras dan perangkat lunak diidentifikasi sesuai permintaan.
5.Spesifikasi perangkat ditegaskan dan ketersediaan komponen dijamin. Pembuatan spesifikasi perangkat
jaringan komputer
6.Penjelasan spesifikasi perangkat jaringan komputer dari sisi teknis dan ekonomis.
7.Penjelasan fungsi perangkat jaringan komputer.
8.Penjelasan kelebihan/feature dan kelemahan dari setiap perangkat jaringan komputer.
9.Penjelasan kualitas koneksi Internet berdasarkan content , Rasio dan harga.
2.) Pembahasan service pada setiap sistem operasi
Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer, meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web.
Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
a. Pusat kendali sumber daya jaringan
b. Akses aman ke sebuah jaringan
c. Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
d. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
e.Back up data dan memastikan data tersebut tersedia
Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
a. Menghubungkansejumlahkomputerdanperangkatlainnyakesebuahjaringan
b. Mengelolasumberdayajaringan
c. Menyediakanlayanan
d. Menyediakankeamananjaringanbagi multiple users
e. Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
f. Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
g. Distribusi program dan update software ke client
h. Menggunakan kemampuan server secara efisien
i. Menyediakan tolerasi kesalahan
3.) Penambahan service pada sistem operasi
4.) Pembahasan upgrade versi operating system (kernel)
Kernel adalah sebuah perangkat lunak yang membuat komunikasi / mediator antara aplikasi komputer dan perangkat keras, yang menyediakan pelayanan sistem seperti pengaturan memori untuk proses-proses yang sedang berjalan, pengaturan file-file, input-output terhadap dan dari suatu device dan masih banyak lagi fungsi tambahan yang lainnya. Intinya adalah kernel merupakan suatu penghubung (antara software dan hardware).
Fungsi kernel :
1. Kernel monolitik
Kernel monolitik mengintegrasikan banyak fungsi di dalam kernel dan menyediakan lapisan abstraksi perangkat keras secara penuh terhadap perangkat keras yang berada di bawah sistem operasi.
2. Mikrokernel
Mikrokernel menyediakan sedikit saja dari abstraksi perangkat keras dan menggunakan aplikasi yang berjalan di atasnya—yang disebut dengan server—untuk melakukan beberapa fungsionalitas lainnya.
3. Kernel hibrida
Kernel hibrida adalah pendekatan desain microkernel yang dimodifikasi. Pada hybrid kernel, terdapat beberapa tambahan kode di dalam ruangan kernel untuk meningkatkan performanya.
4. Exokernel
Exokernel menyediakan hardware abstraction secara minimal, sehingga program dapat mengakses hardware secara langsung. Dalam pendekatan desain exokernel, library yang dimiliki oleh sistem operasi dapat melakukan abstraksi yang mirip dengan abstraksi yang dilakukan dalam desain monolithic kernel.
5.) Pemilihan Aplikasi Server berdasarkan kebutuhan pasar
Macam – macam server
Server
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.
Aplikasi Server
1. File server
Komputer yang besar untuk PCGreater kecepatan, penyimpanan dan pengolahan. Dan apakah yang digunakan dalam kasus penggunaan file yang digunakan oleh sebagian besar anggota WalshBakkah Ketika meminta file komputer tertentu FileServerMentransfer seluruh file ke dia. Dan komputer untuk bekerja pada file dan kemudian kembali ke FileServer perawatan apapun yang ketika WorkStation komputer dan bukan di ServerSendiri.
Aplikasi Server adalah aplikasi pada sistem komputer yang berfungsi melayani permintaan akses dari komputer pengguna atau klien.
2. Database server
Database server adalah sebuah program komputer yang menyediakanlayanan pengelolaan basis data dan melayani komputer atau program aplikasibasis data yang menggunakan model klien/server. Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer (umumnya merupakanserver) yang didedikasikan untuk menjalankan program yang bersangkutan. Sistem manajemen basis data (SMBD) pada umumnya menyediakan fungsi-fungsiserver basis data, dan beberapa SMBD (seperti halnya MySQL atau Microsoft SQL Server) sangat bergantung kepada model klien-server untuk mengakses basis datanya.
3. Printer server
Penggunaan Network PrinterDaripadaDariPrinter lokalDalam kasus cetak dan karena banyak terhubung ke printer lokal melambat perangkat dan harus juga terjadi bahwa perangkat ini bekerja ketika Anda mencetak . Ketika Anda mencetak kenaikan besar harus diletakkan di Printer Server Untuk mengatur proses pencetakan dan menentukan prioritas hak cipta. Network Printer Adalah perangkat sepertiLPC By (Processor +NIC+IP) Dalam kasus ini Anda harus memilihPrinterServerBesar kecepatan dan memiliki kemampuan untuk bekerja jaringan.
4. Administration and Management server
Member Login dicapai oleh notaris Password dan Username dapatmembandingkan mereka. Dengan semua nama pengguna dan password untuk mereka. Juga dapat mengendalikan semua perangkat dan mengidentifikasi program yang harus bekerja dan juga dapat membatalkan layanan tertentu di salah satu workstation. Ia juga dapat menutup atau membuka aplikasi pada komputer yang berkuasa penuh dalam jaringan.
5. Web server
Web Server adalah sebuah software yang melayani permintaan berupa https dari pc/client yang terhubung dalam jaringan (internet/intranet) dan memberikan suatu hasil berupa halaman-halaman web yang ditampilkan dalam web browser. Web server menggunakan port 80.
Berikut jenis-jenis Web server:
1. Apache Web server – the HTTP web server
2. Apache Tomcat
3. Microsoft Windows server 2003 Internet Information Service (IIS)
4. Light HTTP
5. Jigsaw 6. Sun java system web server 7. Xitami web server 8. Zerus web server
6. DHCP server
DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang dapat "menyewakan" alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua klien yang memintanya. Beberapa sistem operasi jaringan seperti Windows NT Server, Windows 2000 Server, Windows Server 2003, atau GNU/Linux memiliki layanan seperti ini.
7. Wide Area Information Server (WAIS)
Wide Area Information Server (disingkat menjadiWAIS) adalah sebuah sistem pencarian dan pembukaan dokumen di Internet yang berbasis sistem operasi UNIX yang dapat digunakan untuk mencari dokumen pada lebih dari 500 pustaka WAIS (yang disebut sebagai WAIS Library) di Internet seperti halnya Project Gutenberg (situs buku elektronik gratis), dengan menemukan berkas-berkas yang telah diindeksasi yang cocok dengankeywordyang dimasukkan oleh pengguna. WAIS juga dapat digunakan sebagai mesin pencari (search engine) dalam sebuah situs web individual.
8. Mail server
Mail Server adalah suatu entitas berupa komputer yang bertindak sebagai sebuah server (penyedia layanan) dalam jaringan komputer / internet, serta memiliki fungsi untuk melakukan penyimpanan (storing) dan distribusi yang berupa pengiriman (sending), penjaluran (routing), dan penerimaan (receiving) e-mail. Mail Server berjalan dengan beberapa protokol pada TCP/IP, yakni SMTP (port 25), POP3 (port 110), dan IMAP (port 143). Mail Server memiliki tiga komponen utama yang menyusunnya, yakni Mail Transfer Agent (MTA), Mail Delivery.
Mengkonfigurasi dan menguji titik jaringan. Titik jaringan ditetapkan pada gateway yang spesifik sebagai permintaan dari arsitektur jaringan dan kebutuhan klien.
Tipe koneksi ditentukan dan dikonfigurasi dengan rekomendasi arsitektur jaringan dan kebutuhan klien.
Tipe koneksi ditentukan dan dikonfigurasi dengan rekomendasi arsitektur jaringan dan kebutuhan klien.
Perangkat keras/ perangkat lunak dikonfigurasi sesuai permintaan berdasarkan pada spesifikasi vendor serta kebutuhan klien. Penentuan spesifikasi jaringan computer untuk client
Penentuan konfigurasi networkj dari client
Topologi Jaringan Komputer
Memasang dan mengkonfigurasi gateway sebagai interface client dan internet
Membuat topologi / tipe koneksi jaringan public,sesuai dengan kebutuhan client yang akan terhubung internet.
Memasang dan mengkonfirasi komponen jaringan (Hardware/software) komputer sesuai SOP.
Mengkonfirmasi kebutuhan klien dan perangkat jaringan
1.Mengkonfirmasi kebutuhan klien dan perangkat jaringan Kebutuhan pelanggan ditegaskan dan divalidasi
sesuai permintaan.
2.Lingkup permintaan layanan internet ditentukan dengan menyerahkan pada kebutuhan pelanggan.
3.Pertimbangan diberikan untuk redundansi dengan menyerahkan pada fault tolerance, backup link dan
konfigurasi gateway.
4.Komponen jaringan berupa perangkat keras dan perangkat lunak diidentifikasi sesuai permintaan.
5.Spesifikasi perangkat ditegaskan dan ketersediaan komponen dijamin. Pembuatan spesifikasi perangkat
jaringan komputer
6.Penjelasan spesifikasi perangkat jaringan komputer dari sisi teknis dan ekonomis.
7.Penjelasan fungsi perangkat jaringan komputer.
8.Penjelasan kelebihan/feature dan kelemahan dari setiap perangkat jaringan komputer.
9.Penjelasan kualitas koneksi Internet berdasarkan content , Rasio dan harga.
Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer, meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web.
Karakteristik Sistem Operasi Jaringan
a. Pusat kendali sumber daya jaringan
b. Akses aman ke sebuah jaringan
c. Mengizinkan remote user terkoneksi ke jaringan
d. Mengizinkan user terkoneksi ke jaringan lain (misalnya Internet)
e.Back up data dan memastikan data tersebut tersedia
Fungsi Utama Sistem Operasi Jaringan
a. Menghubungkansejumlahkomputerdanperangkatlainnyakesebuahjaringan
b. Mengelolasumberdayajaringan
c. Menyediakanlayanan
d. Menyediakankeamananjaringanbagi multiple users
e. Mudah menambahkan client dan sumber daya lainnnya
f. Memonitor status dan fungsi elemen – elemen jaringan
g. Distribusi program dan update software ke client
h. Menggunakan kemampuan server secara efisien
i. Menyediakan tolerasi kesalahan
3.) Penambahan service pada sistem operasi
4.) Pembahasan upgrade versi operating system (kernel)
Kernel adalah sebuah perangkat lunak yang membuat komunikasi / mediator antara aplikasi komputer dan perangkat keras, yang menyediakan pelayanan sistem seperti pengaturan memori untuk proses-proses yang sedang berjalan, pengaturan file-file, input-output terhadap dan dari suatu device dan masih banyak lagi fungsi tambahan yang lainnya. Intinya adalah kernel merupakan suatu penghubung (antara software dan hardware).
Fungsi kernel :
- melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.
- Karena akses terhadap perangkat keras terbatas, sedangkan ada lebih dari satu program yang harus dilayani dalam waktu yang bersamaan, maka kernel juga bertugas untuk mengatur kapan dan berapa lama suatu program dapat menggunakan satu bagian perangkat keras tersebut. Hal tersebut dinamakan sebagai multiplexing.
- membantu eksekusi aplikasi dan mendukungnya dengan fitur abstraksi hardware.
1. Kernel monolitik
Kernel monolitik mengintegrasikan banyak fungsi di dalam kernel dan menyediakan lapisan abstraksi perangkat keras secara penuh terhadap perangkat keras yang berada di bawah sistem operasi.
2. Mikrokernel
Mikrokernel menyediakan sedikit saja dari abstraksi perangkat keras dan menggunakan aplikasi yang berjalan di atasnya—yang disebut dengan server—untuk melakukan beberapa fungsionalitas lainnya.
3. Kernel hibrida
Kernel hibrida adalah pendekatan desain microkernel yang dimodifikasi. Pada hybrid kernel, terdapat beberapa tambahan kode di dalam ruangan kernel untuk meningkatkan performanya.
4. Exokernel
Exokernel menyediakan hardware abstraction secara minimal, sehingga program dapat mengakses hardware secara langsung. Dalam pendekatan desain exokernel, library yang dimiliki oleh sistem operasi dapat melakukan abstraksi yang mirip dengan abstraksi yang dilakukan dalam desain monolithic kernel.
5.) Pemilihan Aplikasi Server berdasarkan kebutuhan pasar
Memilih Aplikasi Untuk Server
Pemilihan aplikasi server didasarkan pada analisa kebutuhan-kebutuhan yang dipelukan untuk mempermudah suatu pekerjaan. Untuk mempermudah dalam proses pemilihan aplikasi server, akan diberikan ilustrasi pemilihan server untuk perusahaan. Seorang analist sebelum memilih aplikasi server untuk perusahaan, terlebih dahulu melaksanakan analisa kebutuhan perusahaan terhadap pelanggan berdasarkan proses bisnis. Proses bisnis yang umum yaitu terjadinya transaksi barang, jasa, dan keuangan dari perusahaan ke pelanggan, atau sebaliknya. Perusahaan memberikan informasi kepada pelanggan mengenai jenis produk, jumlah barang yang tersedia, cara pemesanan, pembayaran, dan lain-lain. Perusahaan juga mengetahui alamat pelanggan, jenis produk yang dipesan, jumlah barang, serta nilai nominal. Jadi pelanggan membutuhkan informasi produk dan tata cara pemesanan, perusahaan membutuhkan informasi alamat pelanggan dan produk yang dipesan. Agar lebih mudah, berikut ini diberikan tabel analisa kebutuhan pelanggan dan perusahaan.
Tabel 1. Kebutuhan pelanggan
No
|
Pengadaan/Keperluan
|
Tujuan Pengadaan/Keperluan
|
Aplikasi Yang Diperlukan
|
1
|
Produk Perusahaan
|
Gambar dan tipe produk
|
Situs web
|
2
|
Jumlah persediaan produk
|
Jumlah barang yang tersedia dan status persediaan barang
|
Situs web
|
3
|
Cara pemesanan
|
Form HTML pesanan barang, informasi nomor telpon, informasi alamat email, dan chatting
|
Situs web
Surat elektronik
|
5
|
Cara pembayaran
|
Informasi cara pembayaran dan alamat email bagian penjualan
|
Situs web
Surat elektronik
|
4
|
Dukungan teknis
|
Informasi alamat email bagian dukungan teknis dan chatting
|
Situs web
Surat elektronik
|
Tabel 2. Kebutuhan perusahaan
No
|
Pengadaan/Keperluan
|
Tujuan Pengadaan/Keperluan
|
Aplikasi Yang Diperlukan
|
1
|
Pesanan jenis produk
|
Penjualan
|
Situs web
Surat elektronik
|
2
|
Jumlah barang yang dipesan
|
Penjualan
|
Situs web
Surat elektronik
|
3
|
Alamat pemesan
|
Penjualan, Gudang, dan Keuangan
|
Situs web
|
4
|
Informasi persediaan barang
|
Gudang
|
Situs Web
|
5
|
Nilai nominal barang yang dipesan
|
Keuangan
|
Situs web
|
6.) Perencanaan Sistem Operasi untuk keutuhan Komputer server Menganalisa kebutuhan sistem dan jaringan serta biaya dan keuntungannyaKebutuhan Sistem Dalam Jaringan
1. Jumlah Klien
2. Jangkauan Jaringan ( Ruang dan Waktu )
3. Jenis Layanan
4. Tingkat Keamanan dan Pelayanan Multiuser
5. Jenis OS yang Terhubung dalam Jaringan
Dalam membangun sebuah jaringan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain :
Sistem operasi yang dipilih nantinya haruslah sistem operasi yang kompatibel dengan berbagai aplikasi yang ada didalamnya. Ini dapat dilakukan melalui identifikasi berbagai kebutuhan aplikasi dari user. Jika akan digunakan dalam jaringan, identifikasi juga kompatibilitasnya dengan sistem operasi lainnya. Kompatibilitas ini dapat diketahui melalui tipe jaringan yang digunakan. Jaringan Linux mampu menghubungkan berbagai distro linux termasuk juga dari berbagai versi dari sistem operasi Windows dan Mac Os.
1. Jumlah Klien
2. Jangkauan Jaringan ( Ruang dan Waktu )
3. Jenis Layanan
4. Tingkat Keamanan dan Pelayanan Multiuser
5. Jenis OS yang Terhubung dalam Jaringan
Berikut ini jenis-jenis
kebutuhan sistem jaringan, yaitu :
- Mendistribusikan sambungan atau koneksi internet ke komputer
lainnya dalam jumlah besar.
- Optimasi akses internet dan pemblokiran beberapa situ.
- Otomatisasi konfigurasi pengalamatan komputer pada jaringan
sehingga mudah dikontrol.
- Berbagai pakai data secara bersamaan.
- Melakukan pengelolaan database secara terpusat.
- Melakukan pengaturan sistem keamanan jaringan untuk menghindari
masuknya serangan baik virus maupun pengaksesan sistem jaringan oleh
pengganggu.
- Menyediakan layanan pengaturan domain sistem untuk mempermudahkan
pencarian alamat sebuah situs.
Analisis Kebutuhan Biaya
1. Sumber daya material
2. Sumber daya manusia
3. Sumber daya biaya
Deskripsi proyek : Instalasi jaringan internet
1. Sumber daya material
2. Sumber daya manusia
3. Sumber daya biaya
Deskripsi proyek : Instalasi jaringan internet
No
|
Katagori
|
Description
|
1
|
Scope
|
Pengerjaan LAN Pemasangan modem
Koneksi clien dengan sever |
2
|
Asumsi
|
Dapat memanfaatkan ragam fasilitas yang
terdapat diinternet,penggunaan teknologi dan aplikasi LAN sebagai pendukung
system,dukungan integritas dan kompabilitas software.
|
Analisis Kebutuhan Perangkat
Lunak Server – Kebutuhan dalam kaitannya dengan pengembangan komputer server
merupakan sebuah kondisi atau kemampuan yang diharapkan ada pada komputer
server dan diinginkan oleh user. Komputer server dalam hal ini merupakan perangkat
yang didalamnya terinstal sistem operasi jaringan, yang sengaja dibangun untuk
melayani berbagai komunikasi data dari user (klien). Komputer klien umumnya
adalah komputer dengan sistem operasi klien baik desktop ataupun mobile.
Analisa perlu dilakukan untuk mengetahui server seperti apa yang akan dibangun. Penentuan kebutuhan akan sistem operasi jaringan dapat diketahui dengan memahami user yang akan memakai sistem tersebut. Sistem yang dipilih diharapkan merupakan sistem yang mampu menjalankan semua kebutuhan aplikasi yang diinginkan oleh user, termasuk didalamnya perangkat keras yang mendukung untuk menjalankan hal tersebut. Kecocokan perangkat keras dan perangkat lunak yang ada dalam sistem komputer ini biasa dikenal dengan istilah kompatibilitas.
1. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN APLIKASI
Berikut merupakan panduan yang dapat digunakan untuk menentukan sistem operasi terbaik untuk perangkat server sesuai kebutuhan user.
a. Apakah ada kebutuhan pengolahan data dengan aplikasi khusus? Bila ada maka penentuan sistem operasi dapat dilihat berdasarkan aplikasi khusus tersebut.
b. Apakah aplikasi-aplikasi tersebut mendukung lingkungan multi-user atau user tunggal? Ini dapat menentukan apakah akan diinstall di komputer server atau client. Selain itu ini dapat digunakan untuk menentukan bagian mana dari pengolahan data nanti yang bisa disimpan di server.
c. Apakah ada data (file) yang dibagi dalam jaringan? Jika ada, maka sebaiknya memakai sistem operasi jaringan yang mampu menjaga kompatibilitas format datanya.
Sebagai contoh, jika dalam jaringan ada kegiatan berbagi dokumen teks seperti file berekstensi .doc, maka server dapat menyediakan aplikasi seperti LibreOffice atau WPS Office untuk dapat digunakan oleh user untuk membuka file tersebut termasuk juga menyediakan layanannya seperti server FTP.
2. DOKUMENTASI SPESIFIKASI KEBUTUHAN
3. UJI (REVIEW) KEBUTUHAN
4. RINGKASAN
Analisa perlu dilakukan untuk mengetahui server seperti apa yang akan dibangun. Penentuan kebutuhan akan sistem operasi jaringan dapat diketahui dengan memahami user yang akan memakai sistem tersebut. Sistem yang dipilih diharapkan merupakan sistem yang mampu menjalankan semua kebutuhan aplikasi yang diinginkan oleh user, termasuk didalamnya perangkat keras yang mendukung untuk menjalankan hal tersebut. Kecocokan perangkat keras dan perangkat lunak yang ada dalam sistem komputer ini biasa dikenal dengan istilah kompatibilitas.
1. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN APLIKASI
Berikut merupakan panduan yang dapat digunakan untuk menentukan sistem operasi terbaik untuk perangkat server sesuai kebutuhan user.
a. Apakah ada kebutuhan pengolahan data dengan aplikasi khusus? Bila ada maka penentuan sistem operasi dapat dilihat berdasarkan aplikasi khusus tersebut.
b. Apakah aplikasi-aplikasi tersebut mendukung lingkungan multi-user atau user tunggal? Ini dapat menentukan apakah akan diinstall di komputer server atau client. Selain itu ini dapat digunakan untuk menentukan bagian mana dari pengolahan data nanti yang bisa disimpan di server.
c. Apakah ada data (file) yang dibagi dalam jaringan? Jika ada, maka sebaiknya memakai sistem operasi jaringan yang mampu menjaga kompatibilitas format datanya.
Sebagai contoh, jika dalam jaringan ada kegiatan berbagi dokumen teks seperti file berekstensi .doc, maka server dapat menyediakan aplikasi seperti LibreOffice atau WPS Office untuk dapat digunakan oleh user untuk membuka file tersebut termasuk juga menyediakan layanannya seperti server FTP.
2. DOKUMENTASI SPESIFIKASI KEBUTUHAN
3. UJI (REVIEW) KEBUTUHAN
4. RINGKASAN
Dalam membangun sebuah jaringan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain :
Banyaknya klien sangat
mempengaruhi beban lalu lintas data yang mengalir dalam jaringan sehingga
diperlukan perencanaan yang matang mengenai spesifikasi hardware ( switch, hub,
lan card dll ) maupun topologi yang digunakan agar transmisi data berjalan
dengan lancar.
Kecepatan transmisi data dan
kemungkinan terjadi data hilang atau rusak sangat besar jika jarak antara node
semakin panjang. Selain itu, waktu yang diperlukan untuk melakukan monitoring,
analisis dan perbaikan jaringan cukup lama. Oleh karena itu, jenis media
transmisi dan tipe topologi yang dipakai juga harus disesuaikan dengan jarak
dan waktu yang diperlukan untuk melakukan proses dalam sistem, serta jenis
media yang digunakan ( kabel atau wireless ).
Jenis layanan dalam jaringan
tergantung dari kebutuhan klien, misalnya sharing data antara sistem operasi,
optimasi kecepatan akses internet, pengalokasian sistem kontrol pengalamatan
komputer secara otomotis, bahkan samapi sistem manajemen database secara
terpusat.
Dalam sistem harus diatur
kebijakan firewall yang mendukung sistem keamanan jaringan dan pengelolaan hak
akses user dan prioritasnya.
Pada umumnya semua jenis OS
menerapkan protokol TCP/IP, sehingga meski berbeda tipe ( seperti Windows dan
Linux ), tetap dapat saling berhubungan.
Perencanaan sumber daya
Proyek tidak terlalu
membutuhkan banyak peralatan sehingga tidak terlalu banyak biaya yang
dibutuhkan.
Berdasarkan aktifitas pekerjaan
dalam proyek dibutuhkan beberapa orang yang ahli dibidangnya dan berkopeten.
Berikut instalasi biaya dari
pelaksanaan proyek instalasi jaringan internet.
Sistem operasi yang dipilih nantinya haruslah sistem operasi yang kompatibel dengan berbagai aplikasi yang ada didalamnya. Ini dapat dilakukan melalui identifikasi berbagai kebutuhan aplikasi dari user. Jika akan digunakan dalam jaringan, identifikasi juga kompatibilitasnya dengan sistem operasi lainnya. Kompatibilitas ini dapat diketahui melalui tipe jaringan yang digunakan. Jaringan Linux mampu menghubungkan berbagai distro linux termasuk juga dari berbagai versi dari sistem operasi Windows dan Mac Os.
Hasil dari semua analisa
kebutuhan selanjutnya dibuatkan dokumentasi yaitu dokumen spesifikasi kebutuhan
perangkat lunak server. Dokumen ini hendaknya dibuat sejelas mungkin agar pada
saat implementasi semua kebutuhan user dapat terpenuhi.
Langkah ini diperlukan untuk
mendapatkan sinkronisasi akhir sebelum spesifikasi kebutuhan perangkat lunak
benar-benar diterapkan pada server.
Analisa Kebutuhan Aplikasi
Server memerlukan pemahaman mendalam tentang kebutuhan user akan
aplikasi-aplikasi yang digunakan. Saat ini ada banyak alternatif pilihan
aplikasi untuk satu kebutuhan. Selain memahami kebutuhan user, kompatibilitas
aplikasi dengan sistem operasi yang ada juga perlu diperhatikan. Dari gambaran
ini nantinya akan dapat ditemukan sistem operasi apa yang paling pas diterapkan
pada sistem tersebut, termasuk juga aplikasi-aplikasi yang akan digunakan oleh
klien.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar